Renungan 1

Nasehat Guru Kepada Muridnya

• Adab lebih baik dari pada ilmu.
• Belajar menuntut ilmu itu perlu kesungguhan dan kesabaran.
• Dalam tiap tingkatan pastilah ada yang namanya ujian sebagai pandangan guru terhadap muridnya.
• Ujian sebenarnya adalah di luar pondok belajar ini, ujian sebenarnya adalah ketika dirimu harus memilih mana yang salah dan mana yang benar, mana yang lebih utama untuk kebersamaan atau pengorbanan yang menuntunmu menjadi pemimpin untuk saudaramu dan dirimu sendiri.
• Sungguh apabila dalam melatihmu kami melakukan kesalahan tolong maafkanlah, disaat itu dirimu akan belajar tentang segelas susu yang di tetesi tinta hitam, dan yang hanya terlihat tinta itu saja.
• Doakan  ke dua orang tuamu dalam setiap sholatmu, mintalah kepada Allah agar ia mendapat ampunan, petujuk akan kebenaran dalam hidupnya. begitu juga dirimu akan menghasilkan generasi yang beriman yang selalu mendoakan dirimu dalam perjalananmu di dunia dan setelahnya. 
• Gurumu pastilah mendoakanmu agar engkau menjadi orang yang sukses dalam hidupmu, sangat sedihlah ia ketika melihatmu menyalah gunakan ilmu yang ia ajarkan kepadamu dan bersusah payah dirimu dalam menututnya.
• Jikalau engkau menjadi orang yang kaya akan harta maka berbagilah pada orang yang membutuhkan.
• Jikalau engkau menjadi pemimpin kenegaraan janganlah engkau aniyaya pada saudara-saudaramu yang beriman dan jalankan lah amanah dengan sebaik baiknya.
• Jika engkau menjadi orang misikin harta janganlah engkau lupa Allah Swt dan selalu bertawakal kepadanya.
• Pintu maaf pastinya terbuka lebar untukmu, Jikalau gurumu memberikan hukuman jalanilah hukuman itu dengan sebaik baiknya ,sungguh ia pastinya bersedih akan keputusanya,  Tapi tuntunan harus di tegakan demi kebersamaan dan perjuangan Saudaramu dalam syiar dan membimbing.
• Ingatlah akan saudaramu yang bersusah payah dalam berjuang bersamamu .
• Dan ingatlah Sholat itu mencegah perbuatan keji dan munkar .

Dan telah mewajibkan atasmu melaksanakan hukum hukum Alqur'an yang benar-benar mengembalikanmu ketempat kembali.